Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Fisika Uin Alauddin Makassar (Uinam) mengadakan Dialog Jurusan yang berlangsung di Ruang LT (Lecture Theater) Fakultas Sains dan Teknologi, Kampus II Uinam (8/11/2023).
Kegiatan ini mengangkat tema “Evaluasi dan Tindak Lanjut Program Layanan Kemahasiswaan Jurusan Fisika Fakultas Sains dan Teknologi”.
Dengan mengangkat tema tersebut, diharapkan adanya titik terang dari segala macam isu-isu yang ada, agar terbangun hubungan diplomatik antara Hmj Fisika dan Jurusan Fisika.
Kegiatan ini dilaksakan guna mendiskusikan isu-isu yang ada dalam kehidupan kampus selama proses perkuliahan sampai ke sarana dan prasarana jurusan fisika.
“Kenapa diadakan dialog jurusan, agar segala hal yang bertentangan hmj dengan jurusan bisa di perbaiki dan di bicarakan secara baik baik. Diadakannya juga dialog jurusan agar bisa mendapat titik terang atau jalan keluar dari isu-isu yg sudah di bicarakan sehingga tidak adanya lagi kesalahpahaman antara jurusan dengan Hmj,” ujar Cindi, Koordinator Bidang Humas Hmj Fisika.
Kegiatan ini di buka langsung oleh Muh. Said L. selaku Ketua Jurusan Fisika.
“Kegiatan ini saya tanggapi dengan positif, apalagi saya baru menduduki jabatan saya kurang lebih 2 bulan, jadi kegiatan ini sangat berguna agar saya mengetahui keluh kesah dari mahasiswa dan untuk selanjutnya dicatat poin poin yang akan ditindak lanjuti, disampaikan dirapat pimpinan, diskusi bersama 80% dosen di jurusan fisika dan hasilnya akan di lihat di sepanjang periode jabatan saya,” ungkapnya.
Jefri selaku peserta dalam dialog jurusan mengungkapkan bahwa dialog jurusan ini adalah kegiatan yang memiliki dua arah antara dosen dan mahasiswa.
Pada kegiatan dialog jurusan ini ada 5 isu-isu yang di diskusikan, di antaranya yaitu persoalan larangan memakai baju seragam atau pdh dalam perkuliahan, tindak lanjut kuisioner jurusan, membangun hubungan diplomatik, fasilitas jurusan dan peningkatan akreditasi jurusan.
Sebagian isu yang di angkat telah menemukan titik terangnya adapun selebihnya akan di sampaikan pada rapat pimpinan dan di diskusikan dengan dosen dosen fisika kemudian hasilnya akan di sampaikan ke seluruh mahasiswa fisika.
Editor: Putri Nur Sabrini Anastasia
