Pembelajaran fisika memiliki peran yang penting untuk mengaitkan pada peristiwa sehari-hari. Belajar fisika di sekolah dapat membekali siswa dengan prasyarat untuk menguasai konsep dan kemampuan memecahkan masalah kehidupan nyata dengan menggunakan teknologi, seperti sejarah Hukum Newton.
Hal ini juga sesuai dengan salah satu tujuan penting pembelajaran fisika, yaitu membekali siswa dengan pemahaman yang mendalam tentang konsep fisika dasar sehingga dapat menerapkannya dalam pemecahan masalah.
Salah satu konsep materi di kelas X MIPA SMA adalah hukum Newton. Materi ini sangat erat kaitannya dengan interaksi objek dalam kehidupan sehari-hari. Tapi tahukah Anda asal usul Hukum Newton? Lalu siapa sih, pencetus Hukum Newton itu?
Sir Isaac Newton memperkenalkan Hukum Newton, salah satu hukum fisika yang sangat terkenal. Satuan gaya adalah Newton (N) merupakan bentuk penghormatan kepada beliau. Namun tahukah Anda bagaimana Isaac Newton merumuskan hukum-hukum Newton?
Nah, pada artikel kali ini, penulis mencoba mengungkap asal-usul atau sejarah Hukum Newton. Mempelajari hukum-hukum Newton sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, karena dapat menyelesaikan masalah fisika seperti gerak benda.
Issac Newton memperkenalkan Hukum Newton pada tahun 1964 – 1772 dalam karyanya Philosophae Naturalis Principia Mathematica bahwa ada 3 hukum tentang gerak benda. Sekitar tahun 1664 Isaac Newton membuat sebuah catatan yang di berikan judul “Quaestiones Quaedam Philosophicae” atau “ pertanyaan filsafat tertentu”. Bagian bawah judulnya ia beri slogan “Amicus Plato Amicus Aristoteles Magis amica veritas” yang berarti “Plato temanku, Aristoteles temanku, tapi teman terbaikku adalah kebenaran”. Inti dari catatan ini adalah mengembangkan metode ilmiah Newton dalam pikirannya sendiri. Di mana dia menguji setiap pertanyaan dengan melakukan eksperimen.
Sejarah Singkat Hukum Newton
Buku Philosophiae Naturalis Principia Mathematica karya Issac Newton, yang diterbitkan pada tahun 1687, dianggap sebagai buku paling berpengaruh dalam sejarah sains. Buku ini meletakkan dasar untuk mekanika klasik. Dalam karya ini, Newton menjelaskan hukum gravitasi dan tiga hukum gerak yang mendominasi pemahaman ilmiah tentang alam semesta. Newton mampu menunjukkan bahwa Hukum Newton berpengruh besar terhadap gerak benda di Bumi dan benda langit.
Newton memiliki tiga hukum yang berbeda, dan masing-masing memiliki hubungan yang erat dengan gaya dalam kehidupan sehari-hari, yang dapat dihitung dengan rumus. Sir Isaac Newton menemukan teori ini, tiga bagian hukum yang mempengaruhi gaya benda bergerak dengan baik.
Seperti kisahnya yang sangat terkenal, ketika Newton merasa bosan berada di dalam rumah terus, Newton sesekali pergi untuk bersantai di kebunnya yang memiliki pohon apel. Ia heran ketika melihat sebuah apel jatuh dari rantingnya tegak lurus menuju ke tanah, muncul pertanyaan dalam kepalanya. Mengapa tegak lurus? Tidak ke samping atau ke atas? Kemudian Ia menyadari adanya sebuah daya atau kekuatan dari bumi yang menarik apel tersebut sehingga jatuh lurus langsung menuju ke bumi. Inilah cikal bakal ia menemukan hukum gravitasi Newton.
Newton menemukan tiga jenis mengenai gerak dan gravitasi yaitu Hukum Newton 1, 2, dan 3. Hukum Newton merupakan hukum gerak, yang membentuk dasar dinamika, gaya yang mengarah pada efek gerak suatu benda tertentu.
Reff:
Yaumi, M., Sutopo, Parno. (2019). PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE SMARTPHONE BERBASIS ANDROID SEBAGAI PENUNJANG PEMBELAJARAN FISIKA SMA MATERI HUKUM GRAVITASI NEWTON. Wahana Pendidikan Indonesia. 4(2): 216-223. ISSN: 2338-1027.
Darmayanti, E., Afandi, M. R., Wanti, M., A., (2022). SEJARAH PERKEMBANGAN KALKULUS OLEH ISAAC NEWTON DAN GOTTFRIED LEIBNIZ. Seminar Nasional Matematika.
Editor : Putri Nur Sabrini Anastasia
