Al-Qur’an merupakan sebuah Wahyu yang Allah SWT berikan kepada nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril sebagai pedoman, petunjuk dan landasan bagi manusia dalam berbagai aspek kehidupan.
Namun bagaimana bisa Al-Qur’an menjadi sebuah pedoman ketika umat yang katanya muslim tidak membacanya?, bagaimana Al-Qur’an menjadi petunjuk, jika pembacanya saja tidak paham arti maupun makna dari ayat-ayat yang di baca?, atau bagaimana Al-Qur’an dapat menjadi landasan ketika ada keraguan di dalam firman-Nya?.
Nauzubillah…
Para pembaca yang in syaa Allah dirahmati Allah SWT, ada beberapa hadis sahih yang menjelaskan keutamaan membaca Alquran, mentadaburi, dan menjadikannya petunjuk hidup diantaranya:
Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim:
“Sebaik-baiknya manusia di antara kamu adalah yang mempelajari Al-Quran dan mengamalkannya.”
Hadis ini menunjukkan bahwa kedudukan orang yang membaca dan memahami Alquran serta mengamalkan isinya adalah yang terbaik di antara manusia.
Hadis Riwayat At-Tirmidzi:
“Orang yang membaca Al-Quran dan ia mahir membacanya, maka ia bersama para malaikat yang mulia dan berbakti. Sedangkan orang yang membaca Al-Quran dengan terbata-bata dan merasa kesulitan dalam membacanya, maka baginya dua pahala.”
Hadis ini menjelaskan tentang keutamaan membaca Alquran, baik bagi yang fasih maupun yang masih belajar.
Hadis Riwayat ad-Darimi:
“Tidaklah suatu kaum berkumpul di rumah Allah (masjid) untuk membaca dan mempelajari Al-Quran serta saling mengajarkannya di antara mereka, kecuali akan diturunkan kepada mereka ketenangan, diliputi oleh rahmat, para malaikat akan mengelilingi mereka, dan Allah akan menyebut-nyebut mereka di hadapan para malaikat yang ada di sisi-Nya.”
Hadis ini menunjukkan keutamaan membaca dan mempelajari Alquran secara bersama-sama.
Hadis Riwayat Al-Hakim:
“Al-Quran adalah petunjuk, cahaya, dan obat. Maka bacalah Al-Quran sebagai obat untuk penyakit yang ada di dalam dadamu (hati).”
Hadis ini menjelaskan bahwa Alquran sebagai petunjuk, cahaya, dan obat bagi penyakit hati.
Hadis-hadis di atas menunjukkan bahwa membaca Alquran, mentadaburi makna dan kandungannya, serta menjadikannya petunjuk hidup adalah amalan yang sangat mulia dan memiliki banyak keutamaan.
Di bulan Ramadhan ini, di bulan penuh berkah ini, semoga kita dapat mengamalkan, mentadaburi dan semakin cinta pada Kalam Allah SWT, Al-Qur’annul Karim. Dan semoga amalan kita di bulan ini di terima oleh Allah SWT.
Editor: Putri Nur Sabrini Anastasia
Baca juga: Keutamaan Ummul Kitab