Pada dasarnya semua hal yang berhubungan dengan alam semesta secara tidak langsung berhubungan dengan ilmu fisika, termasuk juga dengan teknologi digital. Seperti di zaman modern saat ini penggunaan digital bahkan tidak bisa lepas dari aktivitas manusia.
Definisi teknologi digital mencakup semua alat yang berhubungan dengan alat elektronik, sistem otomatis, perangkat keras dan lunak, serta alat yang membantu menyimpan dan memproses informasi. Dalam format digital informasi di proses dalam hitungan angka dalam mesin yang mana pada tingkat dasar sebagai nol dan satu.
Teknologi digital sendiri merupakan sebuah alat atau sistem, serta perangkat yang mampu menghasilkan sumber daya yang dapat menyimpan dan memproses suatu data. Contoh dekat dari teknologi dalam kehidupan sehari-hari yang dapat kita temui yaitu sosial media, ponsel, laptop dan multimedia.
Hasil data menunjukkan dalam kurun dua kade terakhir, teknologi digital berkembang sangat pesat daripada inovasi yang lain, dan telah menjangkau lebih dari 50% dari populasi manusia di dunia. Dengan berkembang nya teknologi digital dapat mempermudah manusia dalam bidang perdagangan dan pendidikan. Dalam hal ini akses pembelajaran menggunakan ponsel atau laptop, serta layanan publik dan eksport import barang.
Teknologi digital juga banyak membantu dalam bidang penelitian. Dilansir dari Jurnal Pramana Research Journal, yang berjudul Physics Behind Digital Technology, yang ditulis oleh Sreelatha dan Showrilu, berbagai bentuk penyimpanan seperti floppy disk, Hard disk, Compact disk adalah beberapa contoh teknologi digital fisika, yang menerapkan konsep Magnetisme, Fisika Laser dan Optik.
Penerapan Ilmu fisika dalam teknologi terbarukan
Energi terbarukan merupakan sebuah solusi yang sangat efektif untuk meghasilkan energi listrik yang efisien serta dapat mengatasi masalah pemanasan global dan juga dapat menyediakan energi berkelanjutan. Adapun beberapa contoh yang dapat kita temukan di sekitar kita dari energi terbarukan yaitu energi surya, angin dan air.
1. Panel Surya
Panel surya merupakan salah satu alat yang dapat mengubah energi matahari menjadi energi listrik yang dapat digunakan untuk menggerakkan mesin dan di salurkan ke jaringan listrik. Adapun prinsip dari teknologi panel surya yaitu efek fotovoltaik.
2. Turbin Angin
Turbin angin menjadi salah satu alat yang digunakan hingga saat ini yang dapat menghasilkan energi yang lebih banyak dan efisien. Teknologi ini menggunakan baling-baling untuk menyerap angin untuk menghasilkan energi listrik.
3. Pembangkit listrik hidroelektrik
Pembangkit listrik hidroelektrik memanfaatkan energi kinetik air untuk menghasilkan listrik. Prinsip dasar teknologi ini adalah bahwa gerakan air menggerakkan turbin, yang kemudian menghasilkan energi listrik. Prinsip fisika yang mendasari PLTA adalah hukum dasar konversi energi, yaitu hukum kekekalan energi dan hukum gerak Newton.
Editor: Putri Nur Sabrini Anastasia
Referensi :
Abdul Kadir, Information Technologi(Terra chi: Yogyakarta, 2012). Dr.rhenal Khalid, M.A, komunika warta ilmiah popular komunikasidalam pembangunan, jakarta, LIPI, 2006. William Stalligngs, Komunikasi dan jaringan Nirkabel(Erlangga:Yogyakarta,2007). The Digital Revolution Ahead for the Audio Industry," Business Week. New York, March 16, 1981, p. 40D.
